ISPO vs Perubahan Iklim: Sejauh Mana Standar Ini Bisa Mengurangi Dampak Lingkungan?

Perubahan iklim menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi dunia saat ini. Industri kelapa sawit, sebagai sektor strategis di Indonesia, kerap mendapat sorotan karena dampaknya terhadap lingkungan. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah Indonesia menerapkan Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) sebagai standar keberlanjutan di industri sawit. Namun, pertanyaannya: apakah ISPO sudah cukup untuk menangani isu perubahan iklim? ISPO dan Komitmen terhadap Keberlanjutan ISPO adalah sistem sertifikasi yang bertujuan untuk memastikan bahwa produksi kelapa sawit di Indonesia mematuhi prinsip keberlanjutan. Beberapa aspek dalam ISPO yang terkait dengan mitigasi perubahan iklim antara lain: Tantangan ISPO dalam Mengatasi Perubahan Iklim Meskipun ISPO telah memasukkan aspek keberlanjutan, ada beberapa tantangan yang masih dihadapi: Bagaimana ISPO Dapat Diperkuat? Untuk memastikan ISPO dapat menjadi standar yang lebih efektif dalam menangani perubahan iklim, beberapa langkah yang bisa diambil: Sebagai salah satu lembaga sertifikasi yang berpengalaman dalam standar keberlanjutan, PT TSI Sertifikasi Internasional berkomitmen untuk membantu industri sawit dalam memperoleh sertifikasi ISPO yang kredibel dan sesuai regulasi. Dengan layanan audit yang kami miliki, kami memastikan bahwa perusahaan sawit di Indonesia dapat menerapkan praktik berkelanjutan yang lebih efektif. ALUR PROSES SERTIFIKASI ISPO di PT TSI SERTIFIKASI INTERNASIONAL